Tahukah kamu jika budi daya ubi jalar mampu meraup untung yang besar? Tertarik untuk mencobanya? Yuk, simak cara menanam ubi jalar di karung sebagai langkah awalnya yang mudah di sini! Ubi jalar merupakan salah satu makanan pokok yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia. Tanaman yang satu ini memiliki rasa manis dan mengenyangkan yang dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan olahan unik.

1. Menyiapkan Media Tanam

Cara menanam ubi jalar di karung pertama adalah menyiapkan media tanam yang tepat. Media yang cocok untuk menanam ubi jalar di antaranya adalah tanah gembur, mengandung unsur C organik dan minim unsur nitrogen, juga tanahnya tidak mudah padat. Media tanam terbaik yang bisa kamu gunakan adalah tanah berdebu campuran pasir.

2. Pemberian Pupuk Awal

Kamu dapat memberikan pupuk organik judi dadu online casino kaya nitrogen yang alami ketika memberikan pupuk awal. Namun, pastikan kadar nitrogen pada pupuk tidak berlebihan, karena dapat membuat tanaman tidak berumbi. Hindari penggunaan pupuk nitrogen kimia seperti Urea, ZA, dan NPK karena pupuk tersebut mengandung terlalu banyak Nitrogen.

3. Masukan Tanah ke Dalam Karung

Setelah tanah yang sudah gembur tercampur dengan pupuk organik, kamu dapat langsung memasukannya ke dalam karung. Lubangi bagian bawah dan samping karung untuk memberikan lubang drainase pada karung. Karung yang dapat kamu gunakan salah satunya adalah karung kecil ukuran 10-15 kg dengan diameter sedang.

4. Siapkan Pupuk Pembesaran Umbi

Waktu paling tepat untuk memberikan pupuk pada ubi jalar adalah ketika umbinya telah terbentuk. Ketika umbi telah terbentuk, kamu dapat memberikan pupuk kandang, kompos, dan butiran organik untuk menjaga kemanisan asli ubi. Pastikan pupuk yang diberikan dapat langsung diserap oleh umbi atau telah terurai dengan baik. Cara membuat pupuk dapat terurai dengan baik adalah dengan:

  • Menyiapkan pupuk kandang dan terpal untuk penutup pupuk.
  • Larutkan ΒΌ -1/2 kg gula ke dalam ember.
  • Campurkan 500 ml EM4 dan larutkan gula, tutup lalu simpan di tempat sejuk seharian.
  • Setelah 24 jam, siramkan larutan EM4 ke pupuk kandang secara merata.
  • Tutup pupuk kandang dengan terpal sampai pemberian pemupukan akhir untuk pembesaran umbi.

5. Pembibitan Ubi Jalar

Pembibitan ubi jalar terbaik adalah slot gacor terbaru pembibitan melalui batang ubi jalar. Kamu dapat memilih bibit unggul yang sehat, berumbi banyak, dan besar sebagai bibit ubi jalarmu. Potong beberapa batang dengan ukuran sekitar 15 cm, pastikan jumlah ubi sama banyak dengan jumlah karung. Kumpulkan dan ikat bibit tersebut lalu letakkan di tempat yang rindang dan teduh. Siram bibit secara tertutup tiap pagi hari, biarkan bibit selama seminggu sebelum ditanam di media karung.

6. Penanaman Ubi Jalar di Karung

Cara menanam ubi jalar di karung adalah dengan menggemburkan terlebih dahulu tanah di dalam karung. Setelah digemburkan, ambil 1 buah bibit ubi dan tancapkan sekitar 2/3 bagian bibit ke dalam karung. Lakukan penanaman ubi pada sore hari untuk menghindari bibit tidak layu karena terik matahari. Siram bibit tersebut dan letakkan karung di tempat yang terbuka.

7. Perawatan Tanaman

Perawatan ubi jalar cukup mudah, kamu hanya perlu menyiram tanaman setiap 7 hari sekali atau ketika tanah sudah terasa kering. Lakukan penyiraman di pagi hari dan jangan terlalu sering menyiram tanaman untuk mencegah munculnya kudis pada umbi. Jangan lupa untuk menyiangi tanaman setiap sebulan sekali dengan mencabuti rumput yang tumbuh di sekitar tanaman.

8. Pemupukan Pembesaran Umbi

Setelah 1,5 bulan, tanaman akan mulai berumbi dan dapat kamu beri pupuk pembesaran umbi. Kamu dapat langsung memberi pupuk pembesaran umbi yang telah kamu siapkan sebelumnya pada tanaman. Caranya mudah, gali lubang di tepi karung sedalam 10-15 cm, kemudian isi lubang dengan pupuk. Tutup kembali lubang dan siram dengan air.

9. Penanggulangan Hama dan Penyakit

Beberapa penyakit yang dapat menyerang ubi jalar adalah cendawan patogen (penyebab kudis), uret, dan orong-orong. Untuk mengatasi cendawan patogen, kamu dapat langsung menyemprotkan fungisida. Sementara itu, untuk mengatasi uret dan orong-orong, kamu dapat menggunakan insektisida.

10. Panen

Setelah 3,5-4,5 bulan, tanaman ubi jalar sudah siap untuk kamu panen. Kamu dapat langsung mencabut umbinya dan menyimpannya di tempat yang kering dan teduh tanpa harus mencucinya terlebih dahulu. Untuk mendapatkan nilai jual yang tinggi, kamu dapat langsung mengolah ubi menjadi berbagai jenis makanan olahan.